Masih terkait polemik ijazah Presiden Joko Widodo yang hingga kini belum sepenuhnya tuntas, kini sorotan publik kembali mengarah pada keluarganya, khususnya putra sulungnya, Gibran Rakabuming Raka, yang saat ini menjabat sebagai Wakil Presiden RI. Nama Gibran ikut terseret dalam perbincangan seputar keabsahan ijazah setelah pakar telematika, Roy Suryo, mengungkap adanya kejanggalan dalam penyetaraan ijazah yang digunakan Gibran saat mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum. Dalam pemaparannya, Roy Suryo menyebutkan bahwa berdasarkan publikasi resmi mengenai riwayat pendidikan peserta Pilpres 2024, Gibran tercatat sebagai lulusan S1 dari sebuah universitas di Singapura dan melanjutkan S2 di Sydney, Australia. Namun, yang kemudian menjadi sorotan adalah adanya sebuah dokumen resmi berupa surat keterangan yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Dalam surat tersebut dinyatakan bahwa ijazah S2 Gibran yang diperoleh dari luar negeri hanya disetarakan dengan ijazah setingkat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Indonesia.
DILARANG MENGGUNAKAN KONTEN CUMICUMI.COM TANPA IZIN