Image Source : Instagram
Seperti diberitakan sebelumnya, Uya Kuya menjadi salah satu anggota DPR yang rumahnya dijarah oleh massa. Akibatnya, banyak barang berharga milik Uya Kuya yang raib.
Di sisi lain muncul isu yang menyebut bahwa Uya Kuya dan sang istri melarikan diri ke luar negeri usai rumahnya dijarah massa. Hal ini dikarenakan fotonya saat sedang berada di bandara tersebar di media sosial. Terkait hal tersebut, Uya Kuya akhirnya buka suara saat datang ke Polres Metro Jakarta Timur pada Rabu (3/9).
"Demi Allah, saya nggak ke luar negeri," tegas Uya Kuya, dikutip dari Youtube Cumicumi.
Alih-alih melarikan diri keluar negeri, Uya Kuya mengatakan bahwa selama insiden penjarahan rumahnya, dia bersama dengan anggota keluarganya mengungsi ke rumah aman.
"Saya terus terang, saya masih di safehouse, di rumah aman," bebernya.
Suami Astrid Kuya juga membeberkan bahwa momen kedatangannya ke Polres Metro Jakarta Timur adalah momen pertamanya keluar dari rumah aman. Diketahui bahwa maksud kedatangannya ke Polres Metro Jakarta Timur adalah untuk bertemu dengan salah satu penjarah rumahnya. Ayah dua anak itu bahkan mengaku bahwa dirinya sempat trauma untuk bertemu banyak orang.
"Ini baru pertama lagi saya keluar dan bertemu orang ramai, kemarin keluar aja diam-diam, baru sekarang berani keluar," terangnya.
Pada kesempatan itu, Uya Kuya juga mengungkapkan hasil pertemuannya dengan salah satu penjarah barang di rumahnya. Pemilik nama asli Surya Utama itu memutuskan untuk melakukan restorative justice atau membebaskan penjarah tersebut karena merupakan seorang wanita tua yang bekerja sebagai tukang parkir. (ND)