Image Source : Instagram
Beberapa waktu yang lalu, putri dari Roy Marten yaitu Monique Arditi Marten telah membuat laporan ke Polda Bali atas kasus dugaan penipuan penyewaan vila yang dialaminya. Akibatnya investasi nihil ini, Monique harus mengalami kerugian hingga Rp980 juta.
Terkait laporan sang putri, Roy Marten memberikan perkembangan terbarunya. Lantaran kasus penipuan yang dialami Monique viral di media sosial, kini putrinya sudah mendapatkan vila pengganti karena vila yang disewakan seharga Rp980 juta untuk 20 tahun itu belum selesai.
"Setelah diviralkan sorenya langsung dibayar, langsung dikasih tanda tangan. Awalnya vila dituker tapi tidak mau ditanda tangan, sorenya langsung ditanda tangan," ungkap Roy Marten.
Meski begitu, Roy Marten mengaku merasa miris karena pihak Development CV Balijaya Property baru bertindak setelah dilaporkan dan diviralkan di media sosial. Selain itu, dia baru mengatahui jika banyak pula korban dari kasus ini namun kebanyakan warga negara asing.
"Kita tahu bersama kalau nggak diviralin orangnya gablek aja, kita viralkan dan memang no viral no justice. Dengan korban memang begitu kejadiannya, memang nggak mau ngurus. Ketika ada perhatian masyarakat, jadi viral baru jadi masalah," papar Roy Marten. (ND)