Pertandingan sepak bola tadi malam (9/5), antara timnas Indonesia melawan Guinea dalam pertandingan Playoff Olimpiade Paris 2024, di Clairefontaine Paris, Prancis, memang tengah menjadi sorotan.

Salah satu hal yang cukup menyita perhatian adalah momen Witan Sulaeman cedera karena berbenturan kepala dengan pemain Guinea, Issiaga Camara pada menit ke-24. Akibatnya, kepala sang kapten berdarah hingga harus diperban. Terkait hal ini, istri Witan yaitu Rismahani, memberikan kabar terbaru terkait kondisi suaminya.

"Dia diperban sepanjang pertandingan karena kepalanya pecah dan tetap bertahan sampai menit akhir, gila! Di akhir pertandingan harus dijahit sampai 5 jahitan," ungkap Rismahani, melalui ungahan Instagram Story.

Melalui unggahan lain, Rismahani juga menyinggung orang-orang yang menertawakan suaminya. Dia menjelaskan kondisi suaminya kala itu memang benar-benar terluka hingga membuatnya menangis. Meski begitu, Witan tetap berjuang lantaranh tanggung jawabnya sebagai kapten.

"Yang kalian tertawakan, kata Witan, 'Ini namanya perjuangan'. he's not okay ! it's not a joke ! he's crying. Diberi tanggung jawab jadi kapten, makanya dia bermain lebih dari biasanya. kepala sudah berdarah malah main sampai menit akhir bahkan perban sampai terlepas sendiri.
ayah berjuang terlalu keras. Ternyata ayah lebih kuat dari lawan," tulis Rismahani.

Lebih lanjut, Rismahani juga mengungkapkan jika sebenarnya Indonesia bisa menang semalam lantaran menilai pinalti tersebut tidak sah. Walau begitu, dia tetap memuji penampilan Witan dan pemain Timnas lainnya.

"kesalahan itu bukan dalam kotak penalti ! harusnya Indonesia bisa menang ! terima kasih perjuangannya ayah. with all due respect captain," sambungnya.