Bahkan, Vincent sempat berpikir dan
menggambarkan bahwa pernikahan merupakan sebuah wadah yang berisi masalah dan
masalah.
"Saat itu juga sempat mikir,
kok aku nikah, kenapa harus urus hal-hal kayak gini? Kenapa? Aku tidak tanda
tangan untuk masalah itu, pernikahan macam apa ini? Ini pernikahan? Kalau
begini, mendingan aku sendiri terus sepanjang hidupku, ngapain aku nikah kalau
pernikahannya begitu," kata Vincent.
"Sampai-sampai aku mikir,
'jangan-jangan nikah ini setiap hari kerjanya untuk menyelesaikan masalah,
mencari solusi', baru juga nikah, masa harus menjadi pahlawan untuk urus ini,
urus itu," lanjutnya.
Vincent juga sering sekali terlibat
adu argumen dengan Jessica yang saat itu sedang tak karuan karena tertimpa
masalah penipuan. Tak lantas meninggalkan, Vincent justru berusahan untuk
membantu Jessica menyelesaikan masalahnya satu per satu. Vincent paham bahwa
pernikahan memang bukan perjalanan yang mudah. Ia pun lantas enggan untuk
menyerah hingga akhirnya masih berada di garda terdepan untuk keluarga
tercinta.
"Iya
kita sering, berantem, karena capek, urus kasus, wah itu itu sibuk sekali, dan
itu bikin campur aduk perasaan saya, sampai aku juga mikir 'Tuhan salah aku
apa?', sempat ada rasa kesal sama Tuhan, 'kenapa? Ini cara kamu
memperlakukanku?'," ujar Vincent.
"Tapi aku tidak pernah
menyerah, aku terima itu, kalau memang itu ada sesuatu yang harus aku terima
dan jalani, dan ini ujian dimana aku menguji diriku sendiri, aku berjuang aja
sampai titik terakhir," tutupnya.
(Dindi)