Image Source :
Nama selebgram Rachel Vennya kini masih menjadi sorotan karena dengan sadar kabur dari karantina di Wisma Atlet sepulangnya dari Amerika Serikat.
Kasus Rachel Vennya pun hingga kini masih bergulir di kepolisian. Tak hanya mendapat perhatian khusus dari publik dan instansi pemerintah, kasus tersebut pun memicu berbagai reaksi dari para selebriti.
Salah satunya adalah dokter Tirta yang mengaku kecewa dengan perbuatan mantan istri Niko Al Hakim itu.
Dokter Tirta menyebut tingkah laku Rachel berbeda 180 derajat dengan tahun lalu.
Bukan tanpa alasan, publik pun tahu bahwa pada tahun 2020 silam, Rachel termasuk selebgram yang peduli dengan masalah pandemi yang tengah menjangkiti tanah air.
Tak tanggung-tanggung, dalam waktu 2 hari, Rachel Vennya mampu mengumpulkan donasi untuk membantu penanganan kasus covid-19 hingga Rp 5 miliar.
Maka dari itu, dokter Tirta pun mengaku kecewa bukan kepalang pada perilaku Rachel yang kini justru melanggar aturan pemerintah dan mangkir dari kewajibannya untuk melakukan karantina.
"Padahal kita tahu Rachel itu tahun lalu pada Maret 2020, dia termasuk relawan influencer Covid-19 yang donasinya mencapai Rp 5 miliar disumbangkan ke PMI," jelas dr. Tirta.
"Dan 18 bulan kemudian dia melakukan seperti ini," imbuhnya.
Selain merugikan dan membahayakan orang lain, tindakan Rachel kabur dari karantina dinilai sangat sembrono.
"Kasus Rachel Vennya ini sebenarnya sudah saya tanyakan ke Kemenkes, sampai dikomentari profesor Berry, itu salah satu ketua penanganan Covid dan juru bicara IDI," tambahnya.
"Intinya tu, harus diinvestigasi karena namanya oknum dari 8 hari karantina, setahu saya masih 8 hari dan menjadi 3 hari sampai ada klarifikasi dibantu petugas, maka ini harus diinvestigasi dan diselidiki," tandasnya. (WS)