Enda ikuti jejak Pasha terjun ke dunia politik. Gitaris band Ungu itu kabarnya akan mencalonkan diri menjadi Kepala Daerah di Manado, Sulawesi Utara. Sebagai sahabat, Pasha pasti mendukung, bahkan ia sangat yakin rekannya itu akan menang.

“Enda ada niatan pengen terjun ke dunia politik sebagai kepala daerah di Sulawesi Utara di Manado. Apakah Enda layak? Saya kira semua warga negara layak selama mau menundukkan diri dengan azas kepantasan yang ada. Apakah Enda akan didukung partai politik? Insya Allah akan ada partai politik mendukung dia. Apakah Ungu support dia? Ya saya bilang seperti itu. Apakah Enda akan menang? Enda kemungkinan besar akan memang kalau ikut,” ucap Pasha saat ditemui di Mampang, Jakarta Selatan, Jumat (24/1).

BACA JUGA, 9 Tahun Menikah Punya 4 Anak, Pasha dan Adelia Masih R

Sementara Enda tengah bersiap diri terjun ke dunia politik, nasib Ungu dipertanyakan. Namun dengan tegas Pasha mengatakan bahwa Ungu akan tetap ada, meski bakal jarang eksis di panggung musik Tanah Air.

Lebih lanjut, Pasha mengungkap alasan banyak artis terjun ke dunia politik, khususnya dirinya yang ternyata tumbuh di lingkungan politik sejak kecil.

“Kalau saya yang pertama kalau kita coba tarik benang merah, saya memang berasal dari keluarga politisi. Justru begitu saya bermusik saya dianggap keluar dari tradisi keluarga. Saat hari ini saya kembali ke dunia politik buat keluarga, oh kamu kembali ke rumah. Apa yang menarik? Ada banyak poin. Yang pertama, bahwa negara ini banyak memberikan kepada saya, tidak hanya materi tapi juga pengalaman, jaringan, dan seterusnya, dan luar biasa. Saya kira ada waktu sedikit dalam diri saya akan saya kembalikan ke negara untuk pelayanan terhadap masyarakat. Kedua, hidup cuman sekali, menulis sejarah tidak mudah. Hari ini saya menjadi wakil kepala daerah di Palu itu catatan sejarah bagi saya, keluarga, Palu, Indonesia. Karena tidak semua mampu menjadi kepala daerah. Bukan dalam arti kecerdasan. Mampu dalam arti banyak karena kan kursi cuman dua. Jadi saya bersyukur terpilih. Selanjutnya adalah ini sejarah karena kami tercatat di sekretariat negara bahwa ada Pasha Ungu si anak band di kota Palu. Yang terakhir, dunia politik sama kayak seni, nggak ngebosenin, ada panas dingin, naik turun, seru, kesal, sedih, marah, lucu lah. Dia tidak statis, banyak warna dan saya kira ini termasuk salah satu tempat di mana saya harus berjuang dalam bentuk apapun,” tandasnya. O ian/vin