Hari Ibu bagi Putri Titian yang paling penting adalah bisa mendapatkan transfer dan fasilitas lainnya dari sang suami. Ia mengaku tak butuh kasih sayang karena hal tersebut sudah pasti menjadi yang utama dalam hubungan mereka.

“Cukup kirimin voucher. Nomor rekening sama pin, tambahin uang bulanan. Itu lebih penting,” ujar Putri Titian seraya tertawa saat ditemui di Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (22/12).

“Sebenarnya setiap Hari Ibu pun nggak penting banget, cuma kan Tian ini tahun kedua, sudah dua kali. Sebenarnya sih yang sampai ngapain banget nggak, cuma ya hari buat dia, jadi hari apresiasi dia yang sudah kerja keras ngejagain, ngegedein anak dan hampir tiap hari juga masakin kita juga. Jadi hari ini dia di treat-lah nggak usah kerja, nggak usah masak,” sambung Junior Liem.

BACA JUGA, Putri Titian Hamil 4 Bulan, Sempat Mewek Stop Menyusui Anak Pertama

Sementara itu, Putri Titian sendiri baru benar-benar sadar makna dari Hari Ibu saat ia menjadi seorang ibu seutuhnya.

“Makna Hari Ibu sih ternyata aku baru sadar, dulu sih hari ibu kayak cuma, 'selamat hari ibu lah, kasih bunga'. Cuma sekarang lebih ke deep, jadi seorang ibu tuh nggak cuma tugas ibu rumah tangga, status doang, tapi berat segala macam, banyak tanggung jawab juga. Mungkin sama sama tanggung jawab suami ya. Cuma menurut aku ibu tuh kayaknya bisa meng-cover semuanya, kalau suami di beberapa part, kalau ibu mungkin semuanya harus di-take over semuanya, kalau nggak, ya nggak jalan,” tutup Putri. O gun/edi