Kini muncul geng Hijab Squad, yang anggotanya para selebriti yang sudah berhijrah, seperti Fenita Arie, Kartika Putri, Fitri Tropica, Vebby Palwinta, dan masih banyak lagi. Tak mau kalah dari Girl Squad, mereka melakukan pemotretan di sebuah studio.

Namun bukan foto-fotonya saja yang menjadi perbincangan, tapi juga sedikit curahan hati mereka sebelum memutuskan berhijrah. Dalam curhatannya, mereka mengungkap sejumlah ketakutan, salah satunya tak mendapat pekerjaan pasca berhihab.

BACA JUGA, Soal Postingan Jembatan Kuning Palu, Begini Penjelasan Arie Untung

“NGGA CANTIK LAGI, NGGA GAYA LAGI, NGGA ADA KERJAAN LAGI, NGGA ADA REJEKI LAGI, NGGA ADA TEMEN LAGI

Itulah template kekhawatiran wanita2 mengenai hijab dan hijrah. Takut kehilangan “dunianya” pdhl ditawari syurga. Dan biasa berdalih “mau njilbabin hatinya dulu” berarti mau menutup hatinya? wah tambah surem dong, padahal ditawarin “kedamaian” hati lho. yowes bebas, pilihan masing2, nanti toh ujungnya dijilbabin juga pake kain kaffan

(Tanpa berpanjang penjelasan, kenalin yuk pengusahi2 cantik ini yg bangga dengan ke muslimahannya dan siap bersyiar utk saudari2nya, yg tergabung dalam, @kajianmusawarah’s

HIJAB SQUAD

Allah sendiri yg menjawabkan keraguan judul diatas dng foto ini (9:20)

“Ownernya” lho yg njawab, situ Masih ragu?

Diangkat derajatnya, lebih Elegant, lebih anggun, lebih cantik dan terhormat pula didamaikan hatinya. krn islam mengagungkan posisi wanita

*perlu diingat, hati2 dalam caption, ini sbuah syiar, semangatkan saudaramu. krn bisa saja justru captionmu yg melemahkan atau menguatkan niat hijrahnya saudaramu, akan dihisab

#masyaallahtabarakallah #hijrahfest #hijabsquad #hijrahyuk

*geng nya istri2 kok anggotanya lebih banyak ya? Hmm..,” tulis Fenita Arie di Instagram.

Namun ketakutan Fenita dan kawan-kawan tak terbukti, mereka justru bisa damai dan tenang menjalani hidup pasca berhijab. Jika sebelumnya Fenita harus melepas sejumlah pekerjaan karena tak sesuia dengan penampilan, namun justru ia mendapat gantinya dan berkali-kali lipat.

Lebih dari itu, curhatan Fenita dan kawan-kawan sebenarnya memiliki tujuan baik, yakni mengajak masyarakat berhijrah. O nov/berbagai sumber