Tak ingin Andi ikut campur dalam perceraiannya.

Ustad Koko Liem mengancam akan menghabisi Arif Mandiri (Andi) melalui pesan elektronik. Pesan ini disampaikan lantaran sang ustad tak ingin Andi terlibat dalam sidang peceraiannya dengan Ima Ismawati di Pengadilan Agama Depok, Jawa Barat.

“Sempat Koko waktu itu telpon saya dan bilang ‘Mas Andi, jangan ikut campur urusan rumah tangga saya, atau nanti liat akibatnya. Saya bisa bertindak keras, bahkan membunuh’. Saya bilang ‘Saya ikut campur apa? Saya mengetahui, ustad zolim’, nah maka dari itu ustad sms ke saya,” ungkap Andi di kantor Ina Rachman di kawasan ITC Fatmawati, Jakarta Selatan, Rabu (9/12) lalu.

Sudah diancam dibunuh, Andi kemudian mendapat fitnah bahwa dirinya lah penyebab rusaknya rumah tangga dengan Ima.

“Kan ini bukan foto perselingkuhan. Ini foto di rumah sakit. Saya diminta beliau untuk menjaga anaknya, dan disini gantian ada bapak saya. Ada adek saya, dan juga ada jama’ah ibu-ibu pengajian,” terangnya sembari menunjukkan bukti foto satu persatu.

Tentang motif ini, Andi menduga Koko berusaha menjegal langkahnya membela Ima dalam sidang cerai. Sebab ia menyimpan banyak rahasia tentang perempuan-perempuan Koko Liem.

“Jadi saya mengetahui tentang perempuan-perempuannya. Yang satu dengan yang satu, bahkan yang belum ada di media. Makanya saya mengetahui, mungkin saya difitnah untuk tidak ikut campur,” pungkasnya.

Pasal berlapis pun siap ditujukan kepada Ustad Koko Liem di antaranya UU ITE dengan ancaman 6 tahun bui serta denda Rp.1 miliar, pasal 310 tentang pencemaran nama baik, dan pasal 311 tentang fitnah. O jaz/ron