Baru-baru ini publik dikejutkan dengan kabar Crazy Rich asal Medan, Indra Kenz yang resmi menjadi tersangka atas kasus dugaan penipuan berkedok trading Binomo. Atas kesalahannya tersebut, Indra Kenz pun kini terancam hukum penjara selama 20 tahun.

Terkait kabar tersebut, komedian kritis Ernest Prakasa pun memberikan komentarnya terkait penetapan tersangka selebgram bernama lengkap Indra Kesuma itu.

"Semoga jadi pelajaran bagi kita," tulisnya, dikutip dari akun Twitter @ernestprakasa.

Poin yang disoroti oleh sutradara "Imperfect" tersebut adalah fenomena pamer kemewahan palsu yang ditampilkan sejumlah publik figur, seperti Indra Kenz.

Dengan penangkapan Indra Kenz, Ernest Prakasa mewanti-wanti publik agar tidak tergiur dengan fenomena pamer kemewahan palsu publik figur di media sosial.

"Dalam memandang etalase media sosial yang penuh gemerlap," pungkas Ernest Prakasa.

Sementara itu, sejumlah netizen turut membenarkan pesan menohok Ernest Prakasa perihal sisi gelap dunia maya tersebut.

"Indra Kenz bentar lagi dapat privilege kemiskinan," tulis seorang netizen.

"Banyak kelas pekerja yang pingin hidup hedon cicilan online numpuk gara-gara matanya silau lihat kehidupan influencer," sambung netizen lain.

"Padahal beberapa waktu lalu masih lihat doi flexing kekayaannya," ujar netizen lainnya.

Sebagai informasi, nama Indra Kenz sebelumnya melambung dan menjadi perbincangan hangat usai menyebut kemiskinan sebagai privilege.

"Sebenernya lahir miskin itu juga privilege sih, bisa merasakan berjuang dan jadi sukses. Kalau lahir dari keluarga yang udah kaya, tekanan mental lebih besar," ujar Indra Kenz. (WS)

Sumber foto: Instagram/@indrakenz dan Twitter/@ernestprakasa.