Image Source : instagram.com/bimbimslank
Bimo Setiawan Almachzumi, atau yang akrab
disapa dengan Bimbim Slank baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke 57 pada
hari Senin (25/12) kemarin. Ketika ditemui awak media di kediamannya, Bimbim
pun menjelaskan perbedaan dalam diri seiring bertambahnya usia. Penabuh drum dari
band legendaris Slank ini mengaku bahwa dirinya kini lebih dekat dengan Tuhan.
"Lebih dekat sama Tuhan sih, lebih banyak ibadah" ujar Bimbim Slank (25/12)
Menurutnya, kini dirinya mulai memahami betapa besarnya peran Tuhan di hidupnya. Oleh karena itu, kini Bimbim pun semakin memperbanyak ibadah guna mempersiapkan pertemuannya dengan Sang Pencipta kelak.
"Ya hidup itu kan mengerucut, lama-lama makin lancip, lama-lama makin ke atas dan aku ngerasa itu bahwa lama-lama kita butuh Tuhan ya. Ya mungkin suatu saat, waktu habis kita menghadapnya kemana gitu kan" sambungnya
Baca Juga: Alasan Mengharukan di Balik Rencana Umi Pipik Bangun Rumah Yatim
Lebih lanjut, Bimbim juga mengakui bahwa kini dirinya semakin bersyukur untuk tinggal di Indonesia. Alasannya pun tegas, yaitu karena masyarakat Indonesia mengenal konsep Tuhan dan memegang teguh larangan serta perintahNya.
"Kenapa hidup di Indonesia itu bersyukur karena kita percaya Tuhan ya kan, jadi kita banyak kayak di Jepang, di Amerika itu banyak orang bunuh diri, banyak orang frustasi karena gak ada tujuan hidup kalau kita punya agama kan punya Tujuan, habis hidup tuh apa, itu yang bikin kita dewasa" lanjutnya
Bimbim bahkan menjelaskan hubungannya dengan Tuhan yang semakin membaik, kini membuatnya lebih siap menghadapi maut. Contohnya, ia tidak pernah lagi merasa panik bila pesawat yang ditungganginya mengalami turbulansi.
"Itu dia bedanya, zaman dulu kalau naik pesawat misalnya gitu atau naik bus, mobilnya ngebut atau pesawat turbulansi wah itu doa segala macam dan ketakutan. Kalau sekarang udah mulai deket, makin deket sama Tuhan gak ada yang ditakutin, mau turbulansi, mau goyang, mau mobil kayak apa pasrah aja" pungkasnya
(FR)