Majelis hakim Pengadilan Negeri Tangerang telah menjatuhkan vonis hukuman kepada Jonathan Frizzy atas kasus peredaran obat keras berjenis etimodate pada Rabu, 22 Oktober 2025. Aktor yang akrab disapa Ijonk itu dijatuhi penjara selama 8 bulan.

Dalam pembacaan vonis tersebut, Majelis hakim Pengadilan Negeri Tangerang mengatakan bahwa Jonathan Frizzy Arcklauss Simanjutak selaku terdakwa telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana turut serta mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar dan mutu. 

"Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama 8 bulan," ujar Hakim Ketua saat membacakan putusan.

Menanggapi vonis putusan tersebut, Jonathan Frizzy mengaku bersyukur. Pasalnya vonis yang dijatuhkan lebih ringan dari tuntutan JPU sebelumnya, yaitu 1 tahun.

"Dari putusan pembacaan tadi. Yang pertama-tama saya mengucapin sama Tuhan Yesus yang sudah kasih saya kekuatan. Terima kasih juga buat seseorang yang sayang banget sama saya, buat tim pengacara saya, Ivan dan Lamgok CS. Kalau itu saya serahkan sama tim pengacara saya nanti. Biar mereka yang memikirin," kata Jonathan Frizzy. 

Kendati demikian, tim kuasa hukum Ijonk disebut masih keberatan atas putusan sang klien hingga memilih untuk pikir-pikir banding. Kekasih Ririn Dwi Ariyanti ini juga mengaku sempat menyayangkan pemberitaan yang beredar perihal ancaman hukumannya selama 12 tahun penjara. 

"Satu bulan pun enggak cocok sebenarnya gitu. Jadi gagalnya saya sekarang sudah bisa dibilang lowest point-nya saya gitu. Makanya saya minta tolong teman-teman media juga jangan goreng lah berita-berita. Ada yang dulu awalnya bilang saya dipenjara akan 12 tahun. Itu kan miris banget, itu anak-anak saya juga bisa lihat nanti," kata Jonathan Frizzy. (ND)