Bukan hanya Nikita Mirzani, sang asisten yaitu Mail Syahputra juga telah menjalani sidang tuntutan atas kasus dugaan pemerasan dan tindak pidana pencucian uang (TPPU), pada 9 Oktober 2025. Jaksa Penuntut Umum (JPU) menuntut Mail dengan 7 tahun penjara dan denda Rp2 miliar.

Meski mendapat tuntutan tersebut, namun Mail mengaku santai. Saat ditemui usai sidang, Mail berseloroh akan santai menghadapi tuntutan dari JPU tersebut

"Ya sudah enggak apa-apa. Aku santai kok. Toh semua memang harus dijalani kan," kata Mail Syahputra, dikutip dari Youtube Cumicumi.

Menariknya, bukannya takut, Mail sempat melempar guyonan terkait  jumlah denda yang didakwakan JPU.

"Dendanya itu loh bikin puyeng. Tahu gitu kan kemarin Mail  merasnya lebih banyak," sambungnya.

Di sisi lain, Mail mengaku tak terlalu khawatir dengan tuntutan JPU karena masih memiliki kesempatan untuk membela diri dengan membacakan pleidoi dalam sidang yang akan bergulir pada minggu depan, 16 Oktober 2025.

"Jadi Kamis depan aku bacakan pleidoi, kemudian ada replik pada 20 Oktober 2025. Sehari setelahnya, pembacaan duplik. Sidang putusan baru dilakukan pada 28 Oktober 2025. Semoga ada keajaiban," ujar Mail.

Sementara itu, JPU juga telah memberikan tuntutan kepada Nikita Mirzani dengan 11 tahun penjara dan denda Rp2 miliar. Seperti Mail, artis 39 tahun itu juga tak mempermasalahkan besaran tuntutan JPU padanya. (ND)