Image Source : Instagram
Kemunculan Syahrini di red carpet Cannes 2025 memang cukup menyita perhatian. Pasalnya penyanyi yang dikenal dengan tutur kata manjanya tersebut sudah lama tak muncul di publik setelah menikah dengan Reino Barack.
Terkait kemunculannya di Cannes 2025, Syahrini mengungkapkan bahwa dirinya datang lantaran mendapat penghargaan dari UNESCO. Hal tersebut disampaikan oleh Syahrini melalui unggahan di Instagram miliknya. Diketahui penghargaan yang diterima Syahrini melalui program Listen to Her Parole.
"Saya datang ke Cannes untuk menerima penghargaan bergengsi dan luar biasa ini dari UNESCO melalui platform Listen to Her Parole. Saya persembahkan ini untuk semua perempuan di dunia. Pengakuan ini bukan sekadar kehormatan pribadi, tapi juga perayaan ketahanan, transformasi, dan kekuatan hubungan antarmanusia," tulis Syahrini di Instagram.
Namun, belum lama ini pihak UNESCO membantah telah memberikan penghargaan kepada Syahrini. Badan PBB itu menyatakan tidak pernah terlibat dalam pemberian penghargaan tersebut kepada Syahrini.
"UNESCO tidak terlibat dalam pemberian penghargaan pada acara di Cannes yang dimaksud," tulis keterangan UNESCO Regional Office di Jakarta, dikutip dari CNN Indonesia.
Lebih lanjut, UNESCO Regional Office di Jakarta menjelaskan bahwa Listen to Her Parole bukan penghargaan dari badan khusus PBB itu, melainkan dari United Society Council (USC). Ajang penghargaan itu didukung Guila Clara Kessous, seniman Prancis yang juga merupakan penerima UNESCO Artist for Peace.
"Meskipun mungkin melibatkan UNESCO Artist for Peace, namun acara tersebut bukan merupakan upacara atau bentuk pengakuan resmi dari UNESCO. Mungkin akan lebih tepat jika disebut sebagai penghargaan dari United Society Council melalui acara Listen to Her Parole, yang didukung oleh Guila Clara Kessous, salah satu UNESCO Artist for Peace," jelasnya. (ND)