Image Source : Cumicumi
Agus Salim saat ini ramai menjadi perbincangan lantaran dituding menyalahgunakan uang donasi Rp1,5 miliar yang seharusnya digunakan untuk pengobatan matanya usai menjadi korban penyiraman air keras.
Tudingan yang dilontarkan oleh Pratiwi Noviyanthi atau Teh Novi itu diduga berdampak ke proses pengobatan Agus Salim. Menurut kuasa hukum Agus, Farhat Abbas, menyebut kliennya tidak bisa lagi berobat mengandalkan BPJS.
"Agus sekarang ditolak BPJS. Harus dananya dibayar semua. Jadi jangan dipikir periksa ini gratis. Itu bayar juga," ujar Farhat Abbas, dikutip dari Youtube Cumicumi.
Menurut Farhat Abbas, Agus Salim benar-benar berjuang untuk pulih. Bahkan Agus disebut masih berobat ke rumah sakit untuk mengontrol kondisi kulit dan mata yang terdampak siraman air keras.
"Agus ini bukan bohong-bohong. Dia benar-benar lagi berjuang. Agus juga harusnya diopname, tapi dia nggak mau karena nggak mau ditinggal sendiri di rumah sakit. Harus dengan istrinya," jelasnya.
Oleh karena itu, Farhat Abbas dan timnya sedang mengupayakan agar Agus Salim bisa dibawa berobat ke Singapura. Krisna Murti, salah satu pengacara Agus, akan menanggung seluruh biaya yang dibutuhkan di sana.
"Tim Krisna sedang mempersiapkan Agus untuk ke Singapura," beber Farhat Abbas.
Tak sendiri, Agus Salim akan berangkat ke Singapura bersama sang istri Elmi Nurmala serta Neneng Sumiyati atau Wawa. Ia tak mau kalau harus berangkat berobat seorang diri.
"Yang ikut istri, Wawa sama anak satu," kata Agus Salim.
Di sisi lain, Agus Salim mengungkapkan bahwa kemampuan penglihatannya belum berfungsi normal. Dia juga baru bisa melihat bayangan-bayangan buram dari orang atau benda yang ada di hadapannya.
"Kalau bener-bener ngelihat sih nggak. Paling cuma cahaya, sama kadang-kadang kayak bayangan buram gitu," jelas Agus Salim. (ND)