Image Source :
Baim Wong dan Paula Verhoeven belakangan menjadi sorotan usai mendaftarkan Citayam Fashion Week menjadi sebuah brand ke Pangkalan Data Kekayaan Intelektual (PDKI) Kemenkumham. Sayangnya, inisiatif keduanya justru menuai kritikan dari warganet.
Banyak warganet yang menghujat karena menganggap Baim dan Paula berencana memanfaatkan fenomena Citayam Fashion Week sebagai ladang uang. Menanggapi rumor yang menyeret namanya, Baim Wong lantas memberikan tanggapan.
Pemilik nama asli Muhammad Ibrahim ini dengan lantang berujar bahwa Citayam Fashion Week bukan milik pribadinya. Baim Wong mengkalim jika dirinya justru ingin Citayam Fashion Week tidak hanya menjadi fenomena yang akan hilang begitu saja.
"Citayam Fashion Week ini bukan milik saya. Ini milik mereka semua, ini milik Indonesia. Saya hanyalah orang yang punya visi menjadikan Citayam Fashion Week sebagai ajang untuk membuat trend ini menjadi wadah yang legal dan nggak musiman, dan yang paling penting bisa memajukan fashion Indonesia di mata dunia," ungkap Baim Wong di Instagram.
Selain itu, Baim Wong juga berujar bahwa kepedulian Paula terhadap gerakan dunia fesyen menjadi alasan utama pendaftaran Citayam Fashion Week sebagai sebuah brand. Terlebih sang istri, Paula sangat bahagia karena banyak orang yang mulai peduli dengan dunia fesyen tanpa mempedulikan merek dan harga.
"Kenapa saya tergerak? Berawal semua ini karena istri saya, karena dia mengerti fashion dan dia melihat Citayam Fashion Week ini adalah gerakan dimana orang-orang sudah mempedulikan fashion, dan ternyata di Indonesia, fashion itu nggak harus mahal, dan mereka bangga memakainya, kebanggaan itu adalah achievement yang penting, dan itu harus dibudidayakan," kata Baim.
Bapak dua anak ini lantas berujar bahwa salah satu cara agar budaya ini tidak punah begitu saja adalah dengan mendaftarkannya sebagai suatu brand. Lebih lanjut, Baim mengatakan jika dirinya sama sekali tidak mempedulikan uang yang akan dihasilkan dari pendaftaran Citayam Fashion Week sebagai sebuah brand.
"Bagaimana caranya? Orang-orang dengan mimpi besar yang harus membantu mereka, bukan karena kepentingan bisa dapat berapa? Tapi visinya itu mau dibawa sejauh apa? Dan sejauh apa kita percaya dengan tujuan itu? Dan tujuan itu untuk kesejahteraan siapa? Dan apakah ada manfaatnya untuk orang banyak? Terlalu banyak resiko ketika kita mempunyai cita-cita atau tujuan yang besar? Karena membuat sesuatu menjadi besar pasti memerlukan biaya," ujar Baim.
Baim juga mengaku sudah berbicara banyak dengan pentolan dan ikon dari Citayam Fashion Week terkait rencana pendaftaran tersebut. Dia berharap bahwa nanti keuntungan dari apapun hasil pendaftaran tersebut akan menjadi milik Bonge dan kawan-kawan serta kemajuan pembangunan daerah Citayam.
"Dan saya pun bilang ini kepada mereka semua (Bonge, Roy, Kurma, Jeje waktu itu lagi sakit tapi saya sudah undang juga), persis sehari sebelum berita ini ada. Hasil dari sini saya belum tahu ada apa nggak, tapi kalaupun ada, itu akan jadi milik kalian juga, dan bukan cuman itu, ingat ada nama Citayam di depannya, ini juga milik mereka, ini benar-benar milik Indonesia, dengan tangan kalian (Bonge, Roy, Jeje dan Kurma), kalian bangun Citayam menjadi daerah yang hebat dengan uang ini, saya hanya bagian dari kalian untuk bisa meraih mimpi ini, saya hanya butuh kepercayaan kalian," ungkap Baim.
Menutup klarifikasinya, Baim Wong juga meminta maaf karena kegaduhan yang timbul akibat kabar dirinya mendaftarkan Citayam Fashion Week sebagai brand di Pangkalan Data Kekayaan Intelektual (PDKI) Kemenkumham.
"Tujuan besarnya lebih untuk kalian, lebih untuk Indonesia, saya peduli dengan negara saya, sebisa mungkin saya melakukan yang menurut saya bisa saya lakukan. Kalau kalian mempunyai rasa yang sama, mungkin kalian melakukan hal yang sama dengan saya, selalu berpikir bagaimana menjadikan Indonesia lebih maju, nggak pernah mau terima kalau Indonesia kalah sama luar negeri, selalu berpikiran Indonesia pasti bisa lebih hebat," kata Baim.
"Tetapi maaf kalau jadi meresahkan kalian, insyaallah tujuan kita sama, semua untuk kalian, selalu sayang kalian semua," tutupnya. (ND)
cr image: Instagram