Kebebasan pedangdut kondang Saipul Jamil pada 2 September lalu memang masih menjadi sorotan publik.

Pasalnya, mantan suami Dewi Perssik tersebut disambut dengan sangat meriah hingga dikalungi rangkaian bunga dan dijemput mobil mewah.

Hal tersebut pun dinilai netizen telah menglorifikasi pelaku pelecehan seksual anak di bawah umur.

Tak pelak, penyambutan Saipul Jamil pun menuai kritik dan hujatan netizen tanah air.

Tak hanya netizen, bahkan dr. Lita Gading pun ikut angkat bicara terkait penyambutan Saipul Jamil.

"Tuh lihat Saipul Jamil, keluar dari lapas disambut dengan begitu meriahnya bak pahlawan kesiangan," kata Dr. Lita Gading.

"Kalian berpikir gak, bagaimana dari sisi korban, bagaimana dari sisi keluarga korban yang melihat dengan penyambutan seperti itu," ujarnya.

"Secara psikologis orang melihat, orang menilai bahwa apa yang dilakukan oleh Saipul Jamil itu sah-sah saja, dan dibolehkan melakukan kejahatan, karena tidak ada bekasnya," kata Dr. Lita Gading.

"Oke, dia sudah melakukan hal sanski hukum, sekarang sanski sosial dia harus dapet dong. Minimal dia tidak disambut seperti ini deh, kalau memang anda mau menyambut dia, tidak dipublikasi," sambungnya.

"Ini Saya lihatnya itu kayak semacam di setting untuk disambut dia secara jor-joran seperti ini, untuk menaikkan lagi ratingnya dia," ujarnya.

Dr. Lita Gading pun menambahkan bahwa pelaku pelecehan seksual terhadap anak itu sebagai bisa disebut sebagai predator.

"Hei.. pelecehan terhadap anak iti disebutnya, biasanya disebut dengan predator, oke?!" Katanya.

"Nah seorang predator masa diperlakukan seperti itu sih, tolonglah walaupun dia sudah bertobat, misalkan, tapi tidak untuk publikasi seperti ini," lanjut Dr. Lita Gading.

"Psikologis.. kasihan, coba kalian artis-artis bagaimana kalau anak atau saudara kalian yang kena pelecehan seksual, apa yang kalian lakukan" ungkapnya.

"Saya mau tanya sama anda, apa yang harus anda lakukan? Sakitkan? Sama yang dilakukannya juga, yang dirasakan oleh korban juga begitu, oke!" Tutup Dr. Lita Gading. //WS//