Image Source :
Bahagianya Meisya Siregar memiliki anak seromantis Bambang. Saking romantisnya, sentuhan Bambang membuat Meisya gede rasa. Bagaimana Meisya tak gede rasa, pasalnya Bambang selalu memujinya cantik.
“Aku paling senang itu kalau Bambang, misalnya aku ganti baju terus dia tiba-tiba dia bilang, 'bunda cantik gitu', terus aku ke-GR-an, padahal anak sendiri ya. Tapi aku kayak blessing dan dia sangat perhatian. Terus contohnya waktu dia mau tidur, dia selalu elus-elus pipiku. Itu enggak disuruh dia selalu memegang dan mencari pipiku untuk dielus-elus. Kayak sentuhan-sentuhan kecil yang menurutku itu precious banget sih. Jadi kayak enggak ternilailah dengan apapun. Jadi mudah-mudahan sampai gede dia punya perasaan gitu terus sama dirinya,” ucap Meisya saat ditemui di Mampang, Jakarta Selatan.
BACA JUGA, Dulu Berapi-api, Meisya Siregar Lebih Tenang Pasca Berhijab
Usia Bambang baru tiga tahun, namun ia sudah bisa memperlakukan orang-orang di sekitarnya sangat romantis. Meisya memang mengajari, selain itu pola didik yang diterapkannya juga tepat sehingga hasilnya memuaskan.
“Galak iya, terus strength. Pokoknya aku bisa dibilang orang tua yang cukup strength. Tapi kalau untuk Bambang sih belum diberlakukan, paling dikasih tahu saja mana yang enggak boleh, dan mana yang baik, dan mana yang enggak. Cuman kalau strength belum ke Bambang, belum tega karena kan umurnya juga baru tiga tahun. Kalau sama kakaknya tiap ditanya, pasti yang galak itu bunda. Karena aku tuh mengimbangi,” jelasnya.
“Bebi tuh bapak yang terlalu santai, terlalu rock and roll, terlalu sedikit memberikan kebebasan lah untuk anak-anaknya. Kalau aku kebalikannya, biar bagaimanapun anak tuh harus ada remnya. Jadi enggak permisif lah jadi orang tua. Harus tetap ada aturan, dan aku tuh straight untuk ngasih tahu anak-anak, pokoknya kalau kamu enggak ngikutin apa yang kita sepakati sama-sama berarti konsekuensinya kamu sudah tahu,” tandasnya. O gun/vin