Image Source :
Seminggu pasca DJ Avicii ditemukan tewas, pihak keluarga akhirnya mengeluarkan pernyataan yang mengacu pada sebab kematian musisi asal Swedia tersebut. Keluarga pria bernama asli Tim Bergling secara tersirat mengungkap Avicii meninggal akibat bunuh diri.
Pihak keluarga menyebut jika Avicii terus bergumul dengan pencarian makna dalam hidupnya. Apa yang paling diinginkannya adalah menemukan kedamaian.
"Dia benar-benar bergumul dengan berbagai pikiran terkait Makna, Kehidupan, Kebahagiaan. Dia tidak bisa pergi lebih jauh lagi. Dia ingin menemukan kedamaian,” bunyi pernyataan keluarga Avicii, seperti dilansir Rollingstone.
BACA JUGA, Selamat Jalan Avicii, Ini 7 Hal Tentangnya yang Kamu Tidak Tahu
Keluarga juga menyebut jika Avicii adalah sosok yang perfeksionis dan pekerja keras. Alami stres berat, sang DJ sempat berhenti tur demi mencari kebahagiaan dalam hidupnya.
"Saat dia berhenti tur, dia ingin mencari keseimbangan dalam hidup yang bahagia dan bisa melakukan apa yang sangat dicintainya – musik," tulis pihak keluarga.
"Tim bukan diciptakan untuk mesin bisnis yang jadi tempatnya berada; dia lelaki sensitif yang mencintai para penggemarnya namun menjauhi sorotan," lanjutan pernyataan tersebut.
Avicii ditemukan tak bernyawa di sebuah hotel di Oman, Jumat (20/4). Musisi pemilik hit Wake Me Up itu meninggal di usia muda, 28 tahun. O fie/berbagai sumber