Image Source :
Jamie Chua dikenal sebagai sosialita asal Singapura yang hidupnya bergelimang harta. Namun siapa yang menyangka sebelum mencicipi kehidupan tajir, Jamie Chua pernah mengalami cerita hidup yang getir.
Seperti apa kisah hidup yang mampu membuat Jamie menangis? Berikut cumicumi.com merangkumnya:
10 Tahun Banting Tulang
“Saya tidak tahu, mereka berpikir sangat mudah untuk saya, tapi mereka tidak tahu cerita saya. ketika saya menikah dengan mantan suami, dia bukan orang kaya hanya karyawan biasa. Kita berjuang selama 10 tahun sebelum sukses,” ucap Jamie Chua seraya menangis ditemui di Dharmawangsa, Jakarta Selatan.
Disiram Air Keras
“Saya mengalami hari yang buruk tahun lalu, salah satu teman yang kemudian menjadi haters, dia menyiramkan air keras ke arah saya. itu sangat membuat trauma. Dia lakukan itu, karena dia tidak bisa mengambil keuntungan lagi dari saya,” terang Jamie Chua.
Hidup dari Tunjangan Suami
“Saya punya dua anak, saya hidup dengan tunjangan. jadi saya ingin berbisnis, karena saya ingin anak-anak saya tahu bahwa ibunya bekerja. Saya pikir kaya itu relatif. Bagi sebagian orang punya banyak uang itu kaya. Tapi sebagaian orang menilai itu tidak terlalu kaya. Saya pikir itu bukan tentang uang. Sejujurnya saya tidak pernah bicara saya orang yang kaya,” jelas sosialita tajir itu.
Depresi Berat
“Saya tidak bekerja hanya hidup dari tunjangan, seperti sekarang. Saya sangat depresi dan saya tidak bahagia dengan itu. Saya pikir kaya itu relatif. Bagi sebagian orang punya banyak uang itu kaya. Tapi sebagaian orang menilai itu tidak terlalu kaya. Saya pikir itu bukan tentang uang. Sejujurnya saya tidak pernah bicara saya orang yang kaya,” ucap Jamie Chua.
Lelah Tampil Sempurna
“Saya sangat putus asa tentang perfeksionis. Saya suka makeup, tapi saya benci untuk memakai makeup, sangat melelahkan dan saya capek. Tapi itu sudah sepaket dari saya,” pungkas Jamie. O ana