Image Source :
Dari naik tangga hingga masuk kurungan.
Lahir di keluarga keturunan Jawa, jagoan kecil Raffi Ahmad dan Nagita Slavina, Rafathar Malik Ahmad yang sudah mulai belajar berjalan harus mengikuti upacara adat Tendak Sinten atau Turun Tanah.
Upacara tedak siten merupakan suatu upacara dalam tradisi budaya Jawa yang dilakukan ketika anak pertama belajar jalan. Lewat acara adat Rafathar menginjak tanah untuk pertama kalinya ini, Rafathar tak hanya diajarkan kemandirian tetapi juga dituntun menuju jalan kebaikan.
Lantas prosesi atau ritual apa saja yang dilakukan Rafathar dalam upacara Turun Tanah tersebut, berikut cumicumi.com mencoba merangkum tingkah lucu dan menggemaskan Rafathar.
Injak Tanah dan Bersihkan Kaki
Pada tahap pertama, Rafathar yang kenakan setelan beskap lengkap dengan blangkon terlihat menginjak nampan yang berisi bunga-bunga. Nampan ini diibaratkan sebagai tempat menginjak tanah untuk pertama kalinya. Setelah lakukan prosesi injak tanah, kaki mungil Rafathar pun dibersihkan dalam sebuah wadah berisi air bunga.
Jalan Lewati Tujuh Wadah
Setelah resmi kaki kecil Rafathar menginjak tanah dan disucikan, maka bayi tampan ini langsung dituntun Raffi dan Nagita untuk melewati tujuh piring yang berisikan berbagai macam makanan berupa jadah dan jenang yang berwarna merah, putih, hitam, kuning, biru, ungu, hingga jingga. Piring warna-warni itu merupakan simbol dari proses kehidupan yang akan dilalui sang anak.
Naik Tangga Tebu Wulung
Setelah melewati 7 wadah berisi jadah warna-warni, Rafathar kemudian dibimbing Raffi dan Nagita untuk menaiki tingkatan tangga berbahan tebu dan didudukkan di tempat tertinggi. Tangga ini menyimbolkan urutan tingkatan kehidupan di masa depan yang harus dilalui dengan perjuangan dan hati yang kuat. Setelah anak turun dari tangga, ia dituntun berjalan di atas tanah dan bermain dengan kedua kakinya. Maksudnya agar nantinya Rafathar mampu bekerja keras untuk memenuhi kebutuhannya sendiri di masa depan.
Masuk Kurungan
Setelah berhasil melewati sejumlah anak tangga, Rafathar pun dimasukkan ke dalam kurungan ayam yang telah dihias. Rafathar juga disuruh mengambil benda-benda yang sudah diletakkan di dalam kurungan itu. Dalam upacara itu Rafathar mengambil kaca mata dokter, tasbih dan peralatan tentara seperti pistol. Menurut kepercayaan adat Jawa, barang yang diambil sang anak kelak akan menggambarkan minatnya di masa depan.
Mandi Kembang dan Ganti Baju
Setelah memilih benda-benda yang menjadi minatnya, Rafathar pun langsung dimandikan dengan air kembang 7 rupa, harapannya kelak Rafathar bisa mengharumkan nama keluarga. Setelah mandi, Rafathar pun dipakaikan baju yang bagus sebagai harapan kelak ia mendapat kehidupan yang baik dan layak.
Tongkat Estafet dan Lempar Uang
Setelah Rafathar dimandikan dan berganti busana, maka para nenek pun memberikan tongkat estafet kepada Raffi Ahmad selaku kepala keluarga agar kelak bisa memimpin Rafathar.
Setelah itu kedua nenek, Rieta Amelia dan Amy Qanita juga melemparkan uang koin dan beras kuning agar Rafathar kelak memiliki rejeki berlimpah dan berjiwa sosial.
Lepas Ayam
Upacara Tendak Sinten Rafathar pun berakhir dengan ritual melepaskan ayam dan beras kuning. Dalam ritual ini Raffi yang kenakan setelan beskap lengkap tampak menggiring ayam, sementara Nagita yang menggendong Rafathar membawa beras kuning. O ana