Image Source :
Deddy Corbuzier mengutarakan permohonan maaf kepada masyarakat terkait ucapannya di acara Hitam Putih, 10 Desember 2013. Di acara itu, Deddy mendatangkan Suroyo, paman dari masinis KRL yang menjadi korban**tragedi kereta Bintaro. Di akhir acara, Deddy dan Suroyo sedikit bercanda**.
"Karena semua pasti akan kembali kepada kehadirat-Nya. Mungkin minggu depan mas-mas (para penonton) bisa juga dipanggil (suasan mulai riuh), lusa saya di panggil, besok Mas Deddy bisa dipanggil (suasana tambah riuh), wallahualam. Artinya kita tidak semua tahu. Mudah-mudahan kita masih minta grasi pada Tuhan Yang Maha Esa agar kita masih bisa diperpanjang," jelas Pak Suroyo.
Deddy pun langsung menimpali. "Ya benar-benar itu siapapun tidak ada yang tahu. Tapi kalau bapak (Suroyo) mau duluan monggo(silahkan)," kata Deddy disambut tawa riuh.
Mendapat tanggapan seperti itu, Suroyo pun langsung membalas ucapan Deddy. "Alhamdulillahhari ini kapanpun saya siap Mas Deddy. Kelihatannya Mas Deddy yang enggak siap," katanya.
Alhasil, candaan ini pun langsung menuai protes keras di sosial media. Akhirnya, Deddy minta maaf kepada keluarga korban dan masyarakat melalui episode Hitam Putih, pada Rabu (11/12).
"Tapi sebelum saya menutup acara ini saya ingin mengklarifikasi dulu bahwa kemarin dan sampai hari ini banyak berita yang tersebar di media sosial yang entah dari mana, yang mengatakan bahwa episode saya yang kemarin, kata-kata saya sedikit melenceng dan menghina atau menyepelekan keluarga korban kereta api. Saya ingin meluruskan bahwa tidak ada maksud seperti itu, tidak ada maksud untuk menghina," tutur Deddy.
"Secara pribadi dan tim Hitam Putih ingin minta maaf dari lubuk hati yang paling dalam tapi bukan untuk episode kemarin. Saya ingin minta maaf untuk semua episode. Kalau memang di Hitam Putih saya punya kata-kata yang salah, saya mohon maaf karena tidak terkontrol kadang-kadang tapi bukan untuk episode kemarin. Untuk episode kemarin saya ingin Anda semua kalau memang benar, tonton lagi, ada di YouTube. Apakah benar kata-kata saya menghina atau tidak. Karena memang banyak orang yang gemar menyalahkan orang lain ketimbang berkaca pada diri sendiri. Kalau memang salah tidak apa-apa," sambung Deddy. (Hitam Putih).
Editor: Trivina Oktasari