Atalarik Syah dan Tsania Marwa memang akan menikah. Tapi keduanya nggak pernah mengumumkan kapan pernikahan itu akan dilaksanakan. Dan ditengah cuacana Ibukota yang cukup terik, Atalarik resmi menikahi Marwa. Acara berlangsung tertutup dan hanya dihadiri keluarga inti.
Prosesi ijab kabul berjalan sangat lancar. Dan untuk lebih jelasnya, Syarif Hidayatullah, pembaca ayat Al-Qur'an di pernikahan tersebut sedikit menceritakan jalannya proses ijab kabul.
"Pada saat akad keduanya berdampingan, perempuan memakai pakaian tradisional yang laki jas. Warnanya agak keemasan, enggak tegang, ketika dijawab, mantab hanya sekali. Maharnya seperangkat alat sholat dan Al-Quran, sempat haru, pas izin dari mempelai wanita itu haru. Berjalan hikmad," ungkap Syarif Hidayatullah di Jalan Kartanegara No 44 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (10/02)
Hampir semua keluarga kedua belah pihak datang di acara yang dikemas secara sederhana itu. Tapi sayang, usai ijab kabul kedua pengantin abru itu masih belum bisa dimintai keterangan. Karena masih ada beberapa proses lagi yang harus mereka rambungkan usai ijab kabul.
**"...sempat haru, pas izin dari mempelai wanita itu haru. Berjalan hikmad..."**
"Nanti ada acara tausiah, salam-salaman kedua keluarga besar kedua pengantin dan pemotongan kue. Kue pengantin sekitar setengah meter, warna putih, agak tinggi, pemotongannya itu sebagai bentuk selesainya acara," pungkasnya. (cumicumi@Vin)