Wirdha Sylvina mengaku sedih lantaran tidak dilibatkan apalagi diundang ke pernikahan adiknya, Dhawiya Zaida dan Muhammad, pada 29 Maret 2019. Sebagai ibu, Elvy Sukaesih ternyata memiliki alasan tak mengundang Wirdha.

“Karena memang gini, gimana caranya ya karena yang dia bikin semuanya melalui TV dan media semua. Ya kita, saya cuma nonton saja apa yang dia berucap itu kalau dia bilang saya sedih, saya sebagai ibu lebih sedih lagi karena saya yang melahirkan dia. Jadi jangan di balik saya yang harus minta maaf sama dia, kok lucu. Apa zaman sekarang ini saya harus minta maaf sama anak? Karena saya cuma ikutin yang dibicarakan Dhawiya kepada saya, Wirdha, saya cuma makin-makin lagi, saya lihat ya,” ujar Umi Elvy saat ditemui di kawasan Pejaten, Jakarta Selatan, Selasa (26/3).

Fitriah pun menjelaskan bahwa hubungan Wirdha dengan keluarga belum baik. Oleh karena itu, mereka memilih tidak mengundang Wirdha ke pernikahan Dhawiya dan Muhammad. Bukan keputusan Umi Elvy dan Dhawiya saja, tetapi juga seluruh keluarga sepakat tak mengundang Wirdha.

BACA JUGA, Sedang Jalani Rehabilitasi di RSKO, Dhawiya Zaida dan Pacar Boleh Menikah?

“Sampai detik ini kita lihat sudah sampai bulan Rajab ya, karena kita sudah biasa kalau bulan Rajab tuh Insya Allah sebagai umat muslim kita sudah mulai patah hati, minta maaf sama orang tua dan kerabat, memperbaiki amal ibadah kita. Itu yang diajarkan Umi dan Abah kepada kita, seperti itu jadi kalau bulan Rajab kita dateng ke Umi minta maaf, terus ngomong ke adik dan kakak, dan itu sudah nggak dilakuin lagi sama Wirdha di bulan ini, di tahun ini,” papar Fitriah.

“Maka dari itu kita sampaikan untuk sekarang, Neng Wirdah sudah nggak usah bahas lagi ke kita. Kalau ditanya kenapa nggak ngundang, ya itu lagi saya tadi sudah menjelaskan, dan karena hubungannya belum kembali ke hubungan yang baik, gitu kan. Kalau ditanya keputusan nggak ngundang ini dari Umi atau dari orang yang selalu dianggap jahat (nunjuk diri sendiri) yang lagi dibunuh terus karakternya, nggak apa-apa sayang, i love you (suara gemeter, nangis) tapi jangan kelewat batas karena ada Allah yang sangat membenci perilaku yang keterlaluan,” tandasnya. O gun/nov